#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #jerman #tankleopard #ukraina #rusiavsukraina TRIBUN-VIDEO.COM - Jerman akhirnya memberikan sinyal hijau dengan membolehkan Polandia memasok tank Leopard 2 ke Ukraina. Kendati begitu, Berlin sampai sekarang belum sepakat mengirimkan tank tersebut ke Kyiv. Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock memberikan penjelasan. Mulanya ia ditanya apa yang akan terjadi jika Polandia mengirim tank Leopard 2 tanpa persetujuan Jerman. Namun, Baerbock menerangkan, pihaknya tidak menghalangi dan melarang Polandia untuk memberikan tank Leopard 2. Asalkan Polandia tetap mengajukan izin kepada Jerman. “Untuk saat ini pertanyaan belum ditanyakan, tetapi jika kami diminta, kami tidak akan menghalangi,” kata Baerbock. Sebagaimana diketahui, selama berbulan-bulan, Ukraina meminta Barat untuk mengirim tank modern buatan Jerman. Namun, Jerman terus menahan diri untuk mengirim tank atau memberi izin negara-negara NATO lainnya untuk menyalurkan tank Leopard 2. Dalam pertemuan tingkat tinggi di Paris, Kanselir Jerman Olaf Scholz menyampaikan bahwa semua keputusan pengiriman senjata akan diambil dengan koordinasi dengan para sekutunya. Termasuk Amerika Serikat. Meski begitu, Jerman terus didesak untuk mengizinkan pengiriman tank Leopard 2 ke Ukraina. Di internal negara Jerman, desakan itu menjadi sorotan. Partai Demokrat Sosial Jerman masih terus waspada. Partai tersebit mewanti-wanti pemerintah apakah keterlibatan militer yang lebih lanjut dapat menyebabkan eskalasi lebih lanjut dari Moskwa. Sementara itu, Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius mengatakan bahwa dia mengharapkan keputusan mengenai tank Leopard 2 sesegera mungkin. Meskipun ia mengaku tetap berhati-hati. Pistorius menekankan Jerman tidak akan membuat keputusan yang tergesa-gesa. Hal ini karena pemerintah memiliki banyak faktor yang harus dipertimbangkan. Termasuk konsekuensi di dalam negeri untuk keamanan penduduk Jerman. Di sisi lain, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengulangi permintaan lamanya mengenai tank. Hal ini ia sampaikan dalam pertemuannya dengan mantan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson yang mengunjungi Kyiv. “Kami membutuhkan lebih banyak senjata: tank, pesawat, rudal jarak jauh," kata Zelenskiy, Minggu. Ukraina menjelaskan, tank-tank dari Barat akan memberikan pasukan darat Ukraina lebih banyak mobilitas. Bahkan bantuan Barat sangat berarti untuk perlindungan menjelang serangan baru Rusia dalam waktu dekat. Armada tank juga akan membantu Ukraina merebut kembali beberapa wilayah yang telah dikuasai Rusia. Sementara itu, Presiden Perancis Emmanuel Macron menyampaikan bahwa dia tidak mengesampingkan kemungkinan pengiriman tank Leclerc ke Ukraina. Hal tersebut ia sampaikan dalam konferensi pers usai pertemuan tingkat tinggi di Paris. Macron berujar, pengiriman tank tidak boleh memperburuk situasi. Selain itu, harus memperhitungkan waktu untuk melatih Ukraina agar efektif. Pada intinya, Kepala Negara Perancis menekankan, pengiriman tank Lecrec tidak boleh membahayakan keamanan Perancis sendiri. (Tribun-Video.com/ Kompas.com) Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jerman Tidak Melarang Jika Polandia Kirim Tank ke Ukraina", Klik untuk baca: 🤍🤍kompas.com/global/read/2023/01/23/100100770/jerman-tidak-melarang-jika-polandia-kirim-tank-ke-ukraina?page=all#page2. Penulis : Danur Lambang Pristiandaru Editor : Danur Lambang Pristiandaru HOST: BIMA MAULANA VP: YOGI PUTRA
Bagusss, makin byk negara yg terlibat makin cepat hancurnya eropa... Wkwkwk
PM Jerman akan memicu perang Ukraina meluas ke Eropa karena PM Jerman tidak terjun langsung ke Ukraina PM Jerman harus bisa mendamaikan Ukraina vs Rusia bukan untuk mengirim tank ke Ukraina
Siap2 aja tank leo part disantap rudal2 rusia
Bukan lah pegirimna paket bantuan military warga jadi aman. Melaikan jadi umpan peluru musuh
Ini kedepannya berita menginformasikan mastrakat jadi korban.
Sudah biasa. Dalam perlombaan senjata canggih.
Begitulah moralitas barat yang asburt tak mau campuri perang Rusia dan Ukraina tapi tetap mengirim alat pemusnah masal ke Ukraina hingga perang akan makin panjang
ya kan jerman ditekan as lumer...main bersih Polandia sbagai bentengnya.. NATO sdh bermain licik..didepan publik baik....besok yg kirim tank siapa lagi...trs yg kirim swedia
Baguslah biar cepat selesai perang nya,jadi tinggal fokus memantau kasus Sambo,udh selesai satu pikiran perang Rusia dan ukrania,
Capedeh
Kalau cuma 20 biji percuma tdk ada kendaraan yg tahan sama anti tank rusia..
Belum lg rusia turunkan tank armata 14 yh sudah di produksi 2.000 unit
Mantap 🇩🇪🇩🇪💪💪🇺🇦🇺🇦
Saya dukung polandia biar dapat hadiah dari rusia🗿🗿
Zengkelsyekaaali itu hanya alat dan negara nya senantiasa menjadi tempat perang AS DAN GENG NATO DENGAN RUSIA...
Sampe sini ngertikan,barat memang buta terhadap keadilan..
Kenapa amerika menolak mengirim tank abraham? Krn amerika memperhitungkan jika nanti termyata tanknya kalah maka akan sgt memalukan..demikian juga tank leopard ini..kalo ternayta mudah dilibas..justru akan mencoreng² reputasi tank leopard sendiri..yg tadinya laku jadi tdk laku..krn yg dihadapi adalah rusia bro..bukan irak,libya atau suriah
THANK YOU...GERMANY.
GOD BLESS POLAND.
GLORY TO UKRAINE...FOREVER !.
Kami hanya melihat dan menilainya..
bila semua anggota NATO pasok senjata ke Ukraina Hinga Setok senjata NATO habis bisakah ucranii memenangkan pertandingan ini...?
Bila itu terjadi RUSIA pernah bersumpah bila negara anggota NATO pasok tank leopard maupun tank top semua anggota NATO menumpuk di ucranii... RUSIAN tak akan hadapi Dengan tank tapi missile tornado dan missile mungkinkah missile termobarik atau missile yg baru di buat oleh Moscow
Lebih cepat lebih bagus, karena Om dari kemarin nunggu kedatangan santapan leopard 2
Sebenarnya AS dan NATO tahu kalau Rusia belum menggunakan pasukan militer inti... Yang dikerahkan saat ini hanyalah pasukan eksternal seperti Grup Wagner, LPR, DPR, veteran Suriah, Checnia dll... 🫵😂
Mau tank mak lampir atau grandong lawan rusia semua itu sksn hancur ,
Teng itu yakin bisa di hancurkan pakai Dron aja itu terus semangat pak Putin